Minggu, 13 Mei 2012

Pencemaran Suara

Pengertian
Pencemaran adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, energi atau komponen lain ke dalam air atau udara. Pencemaran juga dapat, berubahnya tatanan ( komposisi ) air atau udara oleh kegiatan manusia dan proses alam, sehingga kualitas air atau udara menjadi kurang atau tidak dapt berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.
Untuk mencegah terjadinya pencemaran terhadap lingkungan oleh berbagai aktivitas industri dan aktivitas manusia, maka diperlukan pengendalian terhadap pencemaran lingkungan dengan menetapkan baku mutu lingkungan.
Pencemaran terhadap lingkungan dapat terjadi dimana saja dengan sangat cepat dan beban pencemaran yang semakin berat akibat limbah industri dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat.
Pencemaran suara adalah gangguan pada lingkungan yang diakibatkan oleh bunyi atau suara yang menggangu ketentraman makhluk hidup di sekitarnya. Standar polusi suara tidak dapat ditentukan oleh suatu tertentu, selama dianggap mengganggu, suara tersebut dapat dikategorikan ke dalam polusi suara. Pencemaran suara biasanya diukur dalam suatu desibel.

Efek
Ini adalah contoh kebisingan yang menimbulkan pencemaran suara :
  1. Suara orang berbicara = 40 desibel.
  2. Suara orang silat lidah = 80 desibel.
  3. Suara kereta api = 95 desibel.
  4. Suara mesin motor = 104 desibel.
  5. Suara petir = 120 desibel.
  6. Suara pesawat tinggal landas = 150 desibel.


Sumber
Menurut lokasinya :
  1. Dalam ruangan, contoh “ keramaian di dalam kelas ”.
  2. Dalam bangunan dan luar ruangan, contoh “ keramaian di selasar ruangan kelas ”.
  3. Luar bangunan, contoh “ suara kendaraan yang di parkir dalam kawasan ”.
  4. Luar kawasan, contoh “ suara kendaraan yang lewat di depan bangunan ”.
Dampak
Pencemaran suara yang bersifat terus – menerus dengan tinggkat kebisingan yang relatif tinggi atau di atas 80 desibel dapat mengakibatkan yang merugikan pada kesehatan manusia. Ini dapat berarti gangguan secara fisik maupun psikologis. Secara langsung, polusi suara sepertu ini dapat menyebabkan ketulian secara fisik dan tekanan psikiologis. Lebih jauh, tekanan psikis akan menyebabkan penyakit – penyakit lainnya muncul pada manusia, yaitu :
  1. Dapat menyebabkan “ stres ”.
  2. Dapat menyebabkan “ gila ”.
  3. Dapat menyebabkan “ perubahan pada denyut nadi ”.
  4. Dapat menyebabkan “ tekanan darah berubah ”.
  5. Dapat menyebabkan “ gangguan fungsi pada jantung ”.
  6. Dapat menyebabkan “ kontraksi pada perut ”.
Pencegahan :
  1. Kelompokkan ruangan dengan potensi keramaian agar tidak mengganggu ruangan yang membutuhkan ketenangan.
  2. Jauhkan ruanga yang membutuhkan ketenangan dari sumber kebisingan.
  3. Gunakan material yang padat, tebal, dan masif untuk menyerap suara.
  4. Buat ruangan dengan pembatas ganda.
  5. Kurangi penempatan bukaan pada daeah muka bangunan yang berhadapan dengan jalan yang ramai.
  6. Buat permukaan yang tidak rata untuk menyebarkan suara.
  7. Buat pagar yang dapat menyerap atau mencegah noise masuk ke dalam bangunan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar